17 Mei 2010

Plastisin vs Corn Clay cs Daur Ulang

Anak2 sangat suka berkreasi dengan menggunakan plastisin... mainan semacam lilin yang bisa dijadikan beraneka macam bentuk apapun sesuai kreatifitas. Cuma pengalaman saya yang punya 5 bocah selalu berakhir tidak menyenangkan. Plastisin atau kerennya playdoogh harganya lumayan mahal dan cepat sekali kering. Jadi harus sering2 membeli lagi, apalagi anak2 tidak begitu mahir untuk memilah.. berapa macam warna pun yang dibeli selalu berakhir dengan 1 warna saja yang tidak jelas penampakannya he he....

Dari pengalaman itu saya mencoba mencari alternatif lain. Sewaktu jalan2 ke Gramedia saya menemukan buku "Kreasi Plastisin". Di dalam buku ini plastisinnya membuat sendiri dengan mencampur tepung terigu, tepung tapioka, tepung beras dengan perbandingan 1:1:1 kemudian dicampur dengan lem putih perbandingannya 2,5. Dengan mencampur 50gr terigu, 50gr tepung tapioka dan 50 gr tepung beras dengan 125gr lem putih kita akan mendapatkan plastisin yg siap untuk dikreasikan sama seperti lilin yang biasa saya suka beli untuk anak2. Untuk pewarnaan di buku ini dikatakan bisa mencampurnya dengan cat poster.






Lain waktu kembali jalan2 ke Gramedia saya mulai banyak menemukan buku2 yang berkaitan dengan kreasi corn clay. Saya coba baca buku buku yang ada, ternyata hampir semua campuran tepungnya sama. Diputuskan untuk membeli buku yang ada kaitannya dengan daur ulang yang belakangan tim garasi baca sering lakukan. Judul bukunya : Daur Ulang dan Corn Craft. di buku ini yang dipake sebagai tepung cuma tepung maizena alias tepung jagung dicampur dengan lem putih saja. Dan pewarnaan memakai pewarna makanan.





Tapi yang lebih utama dari buku ini adalah saya bisa mencoba dengan mengkombinasikan apa yang dinamakan corn clay dengan produk daur ulang yang Garasi baca buat. Mulailah saya dan tim melakukan eksperimen dan mencoba membuat corn clay di kombinasikan dalam barang2 daur ulang yang ada. Di bawah ini beberapa contoh barang hasil kreasi tim Garasi Baca.


2 komentar:

Penelusur Hidup mengatakan...

sangat-sangat-sangat bagus, semoga lebih dapat dikembangkan...

Anonim mengatakan...

trimakasih ya... jd referensi tambahan.